Buat para pecinta cerita visual, Webtoon udah jadi bagian penting dari dunia hiburan digital. Gaya storytelling-nya yang visual banget, karakter yang relate, dan plot twist yang ngagetin bikin pembacanya nggak bisa lepas. Nah, menariknya, banyak banget Webtoon terbaik yang wajib dijadikan serial drama karena ceritanya udah kayak “drama Korea siap tayang”.
Bahkan beberapa Webtoon udah terbukti sukses diadaptasi jadi drama hits, kayak Sweet Home, Business Proposal, dan True Beauty. Tapi di luar itu, masih banyak banget Webtoon keren yang belum dapet spotlight live action padahal potensinya gila-gilaan.
Jadi, siap buat daftar rekomendasi Webtoon paling layak dijadikan serial drama yang bakal bikin kamu terobsesi? Yuk kita bahas satu per satu!
1. Lore Olympus – Drama Mitologi Dewa-Dewi Versi Modern
Lore Olympus adalah salah satu Webtoon paling fenomenal yang udah menang penghargaan di mana-mana. Ceritanya ngegabungin mitologi Yunani klasik dengan sentuhan modern, gaya visual artsy, dan drama hubungan yang kompleks banget.
Fokus ceritanya di sekitar Hades dan Persephone, tapi ditampilkan dengan perspektif baru yang penuh emosi dan nuansa kontemporer. Kalau diangkat jadi drama live-action atau bahkan serial fantasi, Lore Olympus bakal punya visual megah dan nuansa seperti Bridgerton versi dewa-dewi.
Kenapa wajib dijadikan drama:
- Ceritanya punya depth emosional yang kuat.
- Gaya visual dan setting-nya bisa banget dijadiin adaptasi megah.
- Tema cinta terlarang, trauma, dan kekuasaan cocok banget buat penonton drama modern.
2. Unholy Blood – Aksi, Vampir, dan Gadis Biasa yang Nggak Biasa
Kalau kamu suka genre aksi, supernatural, dan dark romance, Unholy Blood adalah Webtoon yang harus banget dijadiin drama. Ceritanya tentang gadis bernama Hayan, yang ternyata vampir terakhir berdarah murni dan berusaha hidup normal di dunia manusia.
Konflik antara manusia dan vampir, dikombinasikan dengan tema identitas dan cinta tragis, bikin Unholy Blood punya vibe yang mirip The Witch atau Sweet Home.
Kenapa cocok dijadikan serial drama:
- Cerita vampirnya bukan klise, tapi emosional dan penuh konflik batin.
- Visual pertarungannya keren banget kalau dibuat live action.
- Bisa banget dibawakan dengan tone sinematik seperti Kingdom atau All of Us Are Dead.
3. I Love Yoo – Drama Remaja dengan Konflik Emosional yang Real
Buat kamu yang suka drama slice of life dan kisah cinta penuh awkward moment, I Love Yoo karya Quimchee ini wajib kamu tunggu kalau dijadiin drama.
Ceritanya tentang Shin-Ae, cewek yang skeptis banget sama cinta karena masa lalunya yang rumit, sampai akhirnya terjebak di antara dua cowok dari keluarga kaya. Tapi yang bikin menarik bukan cuma romansa-nya, tapi juga dinamika pertemanan, keluarga, dan healing diri.
Alasan kenapa I Love Yoo cocok banget dijadiin drama:
- Karakter-karakternya relatable dan realistis.
- Banyak momen lucu, sedih, dan awkward yang bisa bikin penonton baper.
- Temanya kuat: tentang penerimaan diri dan luka masa lalu.
Kalau dibuat drama Korea, tone-nya bakal mirip kayak Nevertheless atau Reply 1988 tapi dengan lebih banyak humor sarkastik khas Gen Z.
4. Omniscient Reader – Dunia Hancur, Tapi Cuma Satu Orang yang Tahu Ceritanya
Nah, ini salah satu Webtoon terbaik dengan konsep mind-blowing. Omniscient Reader menceritakan tentang seorang pembaca novel web bernama Kim Dokja, yang tiba-tiba hidup di dunia novel yang dia baca selama bertahun-tahun.
Dengan gabungan antara fantasi, survival, dan misteri, cerita ini punya potensi adaptasi yang luar biasa kalau dijadiin serial drama atau film sci-fi.
Kenapa harus banget diadaptasi:
- Premisnya unik dan belum pernah dieksplor di drama manapun.
- Punya konsep “pembaca jadi tokoh utama” yang meta banget.
- Action-nya intens, tapi ada lapisan emosional tentang eksistensi dan identitas.
Bayangin aja kalau drama ini diangkat dengan skala produksi kayak The Glory atau Alice in Borderland, pasti epik banget.
5. The Remarried Empress – Kisah Politik, Cinta, dan Balas Dendam Elegan
The Remarried Empress adalah Webtoon bergenre kerajaan dengan cerita yang elegan tapi pedih. Tokoh utamanya, Empress Navier, adalah sosok cerdas dan kuat yang dikhianati suaminya, Kaisar Sovieshu. Tapi daripada hancur, dia malah bangkit dan menemukan cinta baru dengan Raja Heinrey dari negara lain.
Drama ini bakal cocok banget kalau dijadiin serial historical romance dengan nuansa megah dan politik kerajaan.
Alasan wajib dijadikan drama:
- Ceritanya punya intrik politik yang seru dan tajam.
- Karakter utama wanita yang kuat dan elegan — cocok banget buat aktris papan atas.
- Plot-nya penuh konflik emosional, betrayal, dan empowerment.
Kalau diangkat dengan kualitas visual seperti Mr. Queen atau Scarlet Heart Ryeo, dijamin bakal booming.
6. Let’s Play – Dunia Gamer dan Cinta yang Rumit
Let’s Play adalah Webtoon yang nyeritain tentang Sam, seorang developer game introvert yang kehidupannya berubah setelah game-nya diulas buruk oleh streamer terkenal yang ternyata tetangganya sendiri.
Yang bikin Let’s Play unik adalah tema utamanya yang berhubungan dengan kesehatan mental, toxic masculinity, dan dinamika hubungan modern.
Kenapa ini cocok banget buat drama:
- Ceritanya relatable banget buat generasi digital.
- Ngebahas hubungan profesional dan pribadi di dunia online.
- Bisa dibuat ringan tapi penuh makna, kayak drama Start-Up versi realistik.
7. Winter Woods – Kisah Cinta yang Melintasi Waktu dan Kematian
Kalau kamu penggemar kisah melankolis dengan visual cantik dan dialog filosofis, Winter Woods bakal bikin kamu jatuh cinta. Ceritanya tentang Winter, pria misterius yang diciptakan dari potongan tubuh manusia dan belajar memahami emosi lewat interaksi dengan manusia sejati.
Dengan tone yang lembut, atmosfer misterius, dan pesan kemanusiaan yang mendalam, Winter Woods punya potensi jadi drama emosional sekelas Goblin atau My Mister.
Kenapa harus dijadikan serial drama:
- Visualnya indah dan atmosfernya kuat.
- Ceritanya campuran antara fantasi, tragedi, dan kemanusiaan.
- Karakter utamanya punya kedalaman emosional luar biasa.
8. Tower of God – Dunia Fantasi yang Siap Jadi Blockbuster
Tower of God adalah Webtoon legendaris asal Korea yang udah lama banget dinantikan adaptasi live-action-nya. Ceritanya tentang Bam, pemuda polos yang nekat memanjat menara misterius demi mencari temannya, Rachel. Tapi di setiap lantai menara, ada ujian berbahaya dan misteri besar yang menanti.
Kenapa Tower of God pantas dijadikan drama besar:
- Dunia dan lore-nya kaya banget.
- Bisa jadi serial fantasi berskala besar kayak Game of Thrones versi Asia.
- Punya banyak karakter dengan backstory menarik dan konflik moral dalam.
Kalau dieksekusi dengan baik, Tower of God bisa jadi pionir drama fantasi Korea skala global.
9. Your Throne (I Want to Be You, Just for a Day) – Intrik, Ambisi, dan Kekuasaan
Webtoon ini punya cerita intens dan berlapis. Fokusnya pada Medea Solon dan Lady Psyche, dua perempuan dari kelas bangsawan yang saling bersaing dalam politik kerajaan — sampai akhirnya jiwa mereka tertukar.
Your Throne bisa banget jadi drama psikologis dan politik penuh twist yang eksplorasi tentang ambisi, kekuasaan, dan kesetaraan gender.
Kenapa layak dijadikan serial drama:
- Plot-nya tajam dan penuh kejutan.
- Dua tokoh utamanya kuat dan kompleks.
- Visualnya bisa dieksplor jadi drama dark-fantasy berkelas tinggi.
Kalau dibikin versi live-action, vibe-nya bakal mirip The Crown ketemu The Witcher.
10. Age Matters – Romantis Tapi Dewasa
Buat kamu yang bosan dengan kisah cinta klise, Age Matters punya premis segar: kisah cinta antara Rose Choi, wanita berusia 29 tahun yang lagi bangkit dari keterpurukan, dan Daniel Yoon, CEO muda berumur 22 tahun.
Kisah mereka bukan cuma tentang perbedaan usia, tapi juga perjalanan dua orang yang belajar tentang cinta, kepercayaan, dan masa depan.
Alasan kenapa Age Matters wajib dijadiin drama:
- Chemistry karakter utamanya kuat banget.
- Ceritanya ringan tapi realistis.
- Temanya nyentuh banget soal umur, karier, dan second chance.
Bayangin kalau dijadiin drama Korea dengan tone mirip Her Private Life — pasti banyak yang jatuh cinta.
FAQ Tentang Webtoon yang Wajib Dijadikan Serial Drama
1. Apakah semua Webtoon bisa dijadikan drama?
Nggak semuanya, tapi Webtoon dengan narasi kuat, karakter berlapis, dan konflik emosional besar paling potensial buat diadaptasi.
2. Kenapa banyak Webtoon sukses dijadiin drama Korea?
Karena gaya bercerita Webtoon mirip drama — visual, emosi, dan pacing-nya cepat. Plus, fanbase-nya udah solid banget.
3. Apakah adaptasi Webtoon selalu bagus?
Tergantung eksekusinya. Beberapa sukses besar seperti Business Proposal, tapi ada juga yang gagal karena naskahnya kurang matang.
4. Apakah Webtoon Indonesia juga bisa dijadikan drama?
Tentu bisa! Banyak Webtoon lokal dengan tema unik yang cocok banget buat diangkat ke layar, misalnya Eggnoid atau Tahilalats.
5. Siapa yang biasanya memproduksi adaptasi Webtoon?
Kebanyakan diproduksi oleh studio Korea Selatan, tapi tren global bikin Netflix, Disney+, dan Prime Video juga mulai tertarik.
6. Apakah tren adaptasi Webtoon akan terus naik?
Iya. Dengan meningkatnya konsumsi digital, Webtoon udah jadi sumber ide baru paling potensial buat industri film dan TV global.
Kesimpulan
Fenomena Webtoon terbaik yang wajib dijadikan serial drama nunjukin kalau dunia digital sekarang udah jadi tambang cerita besar buat dunia hiburan. Dari kisah cinta lembut kayak Age Matters, aksi intens kayak Unholy Blood, sampai intrik politik megah kayak Your Throne — semuanya punya potensi luar biasa di layar kaca.
Tinggal tunggu waktu aja sampai para produser sadar, bahwa di balik panel-panel digital itu, ada ratusan kisah epik yang siap bikin kita semua jatuh cinta lagi.